NCNINDONESIA.COM|TANGERANG – Memperihatinkan,Baru beberapa hari rampung dikerjakan proyek jalan betonisasi taman buah Kelurahan Kutabumi Kecamatan Pasar Kemis,Kabupaten Tangerang,Banten kini sudak retak(Senin 19/02/2024)
Keretakan yang nampak tidak beraturan tersebut dapat terlihat jelas diatas permukaan dan ruas badan jalan untuk selanjutnya coba di samarkan menggunakan pek aspal perekat cair berwarna hitam pekat.
Dari keterangan yang berhasil dihimpun oleh awak media ini diketahui bahwa proyek tersebut baru beberapa hari rampung dikerjakan,namun demikian kondisi terkini bangunan kontruksi jalan tersebut sudah memperihatinkan.
“Proyek itu baru beberapa hari dikerjakan kurang lebih satu minggu,tapi kondisinya saat ini sudah retak,Ungkap Herman Arab salah satu Aktivis yang kala itu turun dan menyaksikan secara langsung kondisi jalan tersebut.
Masih mengenai keretakan yang terjadi,menurut Herman terdapat beberapa indikasi adanya potensi penurunan kualitas mutu pada pembangunan jalan tersebut,terlebih iya menduga tingkat ketebalan betonisasi jalan yang diduga kuat tipis sehingga terjadi keretakan pada badan jalan di usia bangunan yang masih tergolong seumur jagung ini.”saya menduga telah terjadi beberapa faktor penyebab utama terjadinya keretakan selain dari adanya tingkat ketebalan betonisasi yang diduga kuat tipis indikasi penurunan kualitas mutu pun diduga kuat tah terjadi,misalnya penambahan spesimen air pada bahan adonan material betonisasi sebelum proses penuangan,untuk itu saya meminta kepada pihak pihak terkait segera melakukan pemeriksan,audit dan peninjauan kembali hasil pengerjaan.Tukasnya
Sementara itu salah satu warga yang kala itu sedang melintas yang tidak ingin disebutkan namanya membenarkan bahwa proyek jalan tersebut belum lama dikerjakan warga pun terheran heran melihat keretakan yang terjadi.”bener pak kalo proyek nya belum lama dikerjain kalo hari pengerjaannya saya gak tau pastinya tapi belum lama,saya juga heran kok bisa ya udah retak.Tutur Warga sebari meninggalkan awak media.
Ditempat dan waktu yang berbeda Lurah Kutabumi, yang coba dikonfirmasi oleh awak media ini melalui sambungan via WhatsApp nya,soal pelaksanaan proyek jala tersebut hingga kini belum dapat memberikan keterangan apapun kendati sambungan telepon seluler sedang aktif.
Hingga berita ini diterbitkan pihak kontraktor belum dapat dikonfirmasi dan ditemui untuk pemberitaan lebih lanjut (Nurdin/Red)
